King, Michael Jackson Indonesia

By Julius Fernando

Tragedi terbesar bagi pecinta musik adalah meninggalnya King Of Pop Michael Jackson akibat overdosis. Penyanyi yang selalu erat dengan segala hal yang berbau spektakuler ini membawa milyaran pemujanya hanyut dalam rasa duka yang mendalam. Salah satu pemujanya adalah King Tahapary yang baru berusia 8 tahun.

King mulai menyukai Michael Jackson setelah melihat kakak sepupunya Jeremy yang menampilkan gerakan-gerakan dance ala MJ. Tanpa disadari, bocah yang kala itu baru berumur 7 tahun langsung berniat melakukannya. Melihat keinginan anaknya yang besar, ayahnya papa Steven langsung membelikan DVD-nya.

"Saya nggak pernah paksa, saya hanya melihat King ada bakat, jadi saya cuma menyediakan sarana saja," ujar sang ayah. Terbukti, dalam waktu singkat ia berhasil melakukan moonwalking, ciri khas MJ. Ditambah dengan outfit dan rambut King yang memang keriting, maka lengkaplah sudah profil The King of Pop bisa ditampilkan di panggung Indonesia Got Talents. Selain MJ, suka apalagi King?

"Aku suka Usher dan LA Lakers," ujarnya sambil tersenyum manis. Walaupun ikut Indonesia Got Talents, King tidak perlu takut untuk ketinggalan pelajaran karena pendidikan King dilakukan secara homeschooling.

"Menurut saya, sebagai orang tua kita harus bijak dan memberi kebebasan agar anak menyukai apa yang dilakukan, termasuk belajar," demikian kata Mama Grace, seusai menyaksikan penampilan anaknya. Selain King, Queen kakaknya juga mengikuti pendidikan yang sama dengan sang adik. Hal ini menunjukkan betapa kedua orang tua King memberikan ruang agar anaknya bisa berekspresi. Nggak kerepotan, Ma?


"Oh, kalau King sangat aktif, tentu saja kerepotan. Tapi selama kegiatannya positif saya dukung saja," ujar Mama Grace sambil memperhatikan polah King yang dengan santainya melayani permintaan foto dari para penonton.

Tampil di babak result, King berkolaborasi dengan beatboxer Rando. Dia dengan mudah mengikuti dentuman suara yang keluar dari mulut Rando dengan gerakan ala MJ-nya. Kontan saja hal ini membuat semua penonton langsung bersorak dan bertepuk tangan. Bisa dikatakan penampilan mereka adalah yang terbaik pada malam itu. Didukung dengan perolehan SMS yang cukup, King terpilih untuk melanjutkan ke babak berikutnya. Dan dengan santainya ia memilih duduk di pangkuan juri sambil menunggu hasil bagi rekan-rekannya.

Papanya hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah sang MJ cilik. Setidaknya Indonesia boleh bangga memiliki impersonator sebelia King, dan itu hanya ada di panggung Indonesia Got Talents. The King of Pop is Back!