Labels

Ajaib (105) Akhir Zaman (12) Akuntansi (1) Alam (344) Aneh (896) Anime (19) Asal Usul (175) Cerita (73) Cewek (73) Cowok (37) Design (143) Download (7) Ekonomi (28) Fakta (2345) Fenomena (80) fotografi (74) Games (4) Geografi (53) Gila (92) GO Green (58) Hebat (669) Hewan (262) Ilusi (11) Indah (268) Indonesia (197) informasi (3209) Inspirasi (126) Kamus (2) Kecantikan (79) kesehatan (607) Langka (58) lifestyle (232) Love (3) Lucu (156) Makanan (115) Mantap (448) Menakjubkan (1400) Misteri (64) Mitos (39) Movie (1) Otomotif (59) Parfum (2) Puzzle (19) Rapture (2) Relationship (81) Renungan (27) Resensi (3) Resep (3) Science (190) Seni (93) Serba 10 (442) Sport (99) Teknologi (391) Tips (768) Travel (101) Trik (471) Unik (1072) Wallpapers (1)

Friday, December 24, 2010

10 Penemuan Paling Menarik Bagi Pembaca National Geographic 2010

Sains adalah untuk menyelidiki dan menemukan, sedangkan agama untuk memaknainya. Sains memberi kita pengetahuan dan pemahaman, yang mana menimbulkan kekuatan. Di sisi lain, agama membekali manusia dengan makna supaya menjadi bijaksana, yang kemudian menumbuhkan pengendalian. Itu tadi tafsir seadanya dari kutipan Martin Luther King,Jr buat basa-basi. Berikut ini adalah penemuan-penemuan yang paling menarik perhatian publik sepanjang 2010 menurut situs National Geographic.


Gempa di Chile Februari 2010 lalu konon begitu kuat sampai bisa menggeser poros bumi serta memperpendek siklus hari. Gempa berkekuatan 8,8 SR yang mempercepat rotasi bumi itu adalah kelima terkuat dan berhasil memperpendek hari di Bumi sebesar seper 1,26 juta detik. Angka ini didapat dari perhitungan komputer oleh ahli geofisika dari NASA, Richard Gross.


Pada 2008 ilmuwan menemukan ratusan klaster galaksi bergerak ke arah yang sama dengak kecepatan lebih dari 2,2 juta mil (3,6 juta kilometer) per jam. Gerakan misterius ini belum dapat dijelaskan. Jadi, para peneliti menduga bahwa klaster-klaster itu sedang ditarik oleh gravitasi yang berasal dari materi di luar bagian alam semesta yang sudah terdeteksi.


Inilah bukti transisi evolusi dari reptil ke mamalia. Menurut sebuah penelitian, ternyata ada spesies kadal Australia yang tidak bertelur. Di sepanjang pesisir dataran rendah bercuaca hangat di New South Wales, kadal biasanya bertelur untuk mereproduksi keturunan. Tetapi, ada spesies yang sama yang tinggal di dataran tinggi di pegunungan dingin yang berkembak biak dengan melahirkan seperti mamalia.


Ini adalah ikan aneh, yang menggunakan sirip untuk berjalan, bukan buat berenang. Ikan merah muda ini adalah salah satu dari sembilan spesies baru dari keluarga handfish. Penentuan spesies baru dilakukan berdasarkan sejumlah faktor, termasuk jumlah tulang dan sirip, warna, adanya sisik dan duri, serta ukuran tubuh yang proporsional. Bahkan di antara spesies lain yang pernah dikenal, ikan-ikan berjalan ini belum banyak, sehingga sangat sedikit yang diketahui soal struktur biologis maupun perilakunya.


Ratusan bentuk lingkaran, kotak, dan bentuk-bentuk geometris lain, yang tadinya tersembunyi di Amazon, sekarang diketahui sebagai peninggalan masyarakat kuno yang tak diketahui sebelumnya. Citra satelit telah memotret daerah ini sejak 1999 dan mengungkap lebih dari 200 tanggul-tanggul geometris yang mencakup luas lebih dari 155 mil (250 kilometer).


Alam semesta kita boleh jadi berada di dalam sebuah lubang hitam yang dia sendiri merupakan bagian dari alam semesta yang lebih besar. Menurut teori, semua lubang hitam yang ditemukan sejauh ini dari yang mikroskopik sampai yang makroskopik mungkin adalah gerbang menuju realitas atau semesta yang lain. Menurut sejumlah teori, lubang hitam sebenarnya adalah terowongan antara antarsemesta. Materi yang disedot lubang hitam tidak hancur seperti yang diperkirakan sebelumnya, melainkan menyembur keluar dari "lubang putih" di semesta lubang hitam yang lain. Hah?


Wujudnya seperti makhluk luar angkasa dari film-film fiksi. Ini adalah spesies ikan anyar yang baru-baru ini ditemukan di perairan Greenland. Mereka tumbuh hingga 6,7 inci (17 cm) panjangnya dan adalah 1 dari 38 spesies ikan yang ditemukan di sekitar pulau Arktik.


Ini kelelawar berhidung tabung pemakan buah. Binatang yang disebut "Kelelawar Yoda" ini adalah salah satu dari sekitar 200 spesies yang ditemui selama dua ekspedisi ilmiah ke Papua Nugini pada 2009. Meski sudah diketahui pada ekspedisi sebelumnya, kelelawar jenis ini belum didokumentasikan secara resmi sebagai spesies baru, belum ada namanya. Di ekspedisi tersebut ditemukan 24 spesies katak, 2 mamalia, dan hampir seratus serangga baru.


Sebuah tim petualang dari Kristen Evangelis mengklaim bahwa mereka telah menemukan sisa-sisa bahtera Nuh di bawah salju dan puing-puing vulkanis di Turki.


Dari penggalian terowongan Yerusalem kuno sampai pekerjaan detektif arkeologi dilakukan untuk memecahkan salah satu misteri besar dalam sejarah Alkitab Ibrani: Siapa penulis Dead Sea Scrolls?

http://seadanyadeh.blogspot.com/2010/12/10-penemuan-paling-menarik-bagi-pembaca.html

No comments:

Post a Comment

Related Posts with Thumbnails

Entri Populer