Labels

Ajaib (105) Akhir Zaman (12) Akuntansi (1) Alam (344) Aneh (896) Anime (19) Asal Usul (175) Cerita (73) Cewek (73) Cowok (37) Design (143) Download (7) Ekonomi (28) Fakta (2345) Fenomena (80) fotografi (74) Games (4) Geografi (53) Gila (92) GO Green (58) Hebat (669) Hewan (262) Ilusi (11) Indah (268) Indonesia (197) informasi (3209) Inspirasi (126) Kamus (2) Kecantikan (79) kesehatan (607) Langka (58) lifestyle (232) Love (3) Lucu (156) Makanan (115) Mantap (448) Menakjubkan (1400) Misteri (64) Mitos (39) Movie (1) Otomotif (59) Parfum (2) Puzzle (19) Rapture (2) Relationship (81) Renungan (27) Resensi (3) Resep (3) Science (190) Seni (93) Serba 10 (442) Sport (99) Teknologi (391) Tips (768) Travel (101) Trik (471) Unik (1072) Wallpapers (1)

Wednesday, October 13, 2010

Peramal Ulung dari Bali, Terkenal Sampai Luar Negeri

MAUBACA.COM: Seorang pembaca garis tangan alias Balian, Ketut Liyer, kian mendunia karena kepiawaiannya. Warga Banjar Pegosekan Kaja, di Ubud, Bali pernah membaca garis tangan penulis Elizabeth Gilbert.

Nama Liyer juga diangkat menjadi salah satu tokoh film Hollywood, Eat Pray Love yang dirilis belum lama ini. Pantauan SCTV, Minggu (10/10/2010), terjadi antrean panjang dari pengunjung yang terdiri dari turis asing dan lokal untuk diramal Ketut Liyer. Hal ini lantaran balian tersebut sukses meramal nasib penulis Amerika Serikat Elizabeth Gilbert pada 2006 silam.

Bahkan, Liyer sampai dikunjungi langsung oleh pemeran utama film Eat Pray Love, Julia Roberts. Hal itu terlihat dari sudut ruangan di rumahnya ada foto dan tanda tangan artis cantik tersebut. Padahal, Ketut Liyer seharusnya ikut terlibat di penggarapan film Eat Pray Love saat pengambilan gambarnya dilakukan di Pulau Dewata, termasuk di rumahnya. Namun ia tidak kecewa lantaran ia saat itu tengah sakit.

Ketut Liyer adalah dukun tradisional Bali yang berusia 96 tahun. Ia adalah generasi kesembilan dalam silsilah keluarganya yang mewarisi kemampuan pengobatan tradisional dan membaca garis tangan. Ketut Liyer mengaku sejak usia 30 tahun lebih tertarik melukis letimbang praktek sebagai Balian. Namun demikian, kodrat tidak bisa ditolaknya.

“Garis tangan itu tentang kehidupan. Kalau tahu, kakek nasihati supaya perjalananya baik,” ujar Ketut Liyer dalam tayangan Liputan 6 Siang, Ahad (10/10).

Sekitar 30 orang setiap harinya menunggu Ketut Liyer membaca masa depan. Turis asing maupun lokal dilayani dengan baik. Kakek bersahaja ini bersyukur, ramalannya untuk Elizabeth Gilbert yang berbuah kebaikan itu juga mendatangkan rezeki bagi keluarganya.

Meski semakin terkenal, Liyer tetap sederhana dan tidak membedakan para tamunya. Karena rahmat dari Yang Kuasa harus digunakan dan bisa berguna bagi orang lain.

No comments:

Post a Comment

Related Posts with Thumbnails

Entri Populer