Labels

Ajaib (105) Akhir Zaman (12) Akuntansi (1) Alam (344) Aneh (896) Anime (19) Asal Usul (175) Cerita (73) Cewek (73) Cowok (37) Design (143) Download (7) Ekonomi (28) Fakta (2345) Fenomena (80) fotografi (74) Games (4) Geografi (53) Gila (92) GO Green (58) Hebat (669) Hewan (262) Ilusi (11) Indah (268) Indonesia (197) informasi (3209) Inspirasi (126) Kamus (2) Kecantikan (79) kesehatan (607) Langka (58) lifestyle (232) Love (3) Lucu (156) Makanan (115) Mantap (448) Menakjubkan (1400) Misteri (64) Mitos (39) Movie (1) Otomotif (59) Parfum (2) Puzzle (19) Rapture (2) Relationship (81) Renungan (27) Resensi (3) Resep (3) Science (190) Seni (93) Serba 10 (442) Sport (99) Teknologi (391) Tips (768) Travel (101) Trik (471) Unik (1072) Wallpapers (1)

Thursday, December 29, 2011

(Ilmiah) Anjing adalah Serigala? (Check it Out!!)

Spoiler for dari uji lab:

"The domestic dog is an extremely close relative of the gray wolf, differing from it by at most 0.2% of mtDNA sequence….
In comparison, the gray wolf differs from its closest wild relative, the coyote, by about 4% of mitochondrial DNA sequence."
Robert K. Wayne, Ph.D


"anjing memiliki kekerabatan yang sangat dekat dengan serigala abu, perbedaannya hanya sekitar 0.2% dari rentetan DNA mitokondria....
Sebagai perbandingan, serigala abu-abu berbeda dari kerabat liar terdekatnya, anjing hutan (coyote), dengan sekitar 4% dari urutan DNA mitokondria. "
Robert K. Wayne, Ph.D

jadi bisa di tafsirkan bahwasanya serigala berkerabat dengan anjing lebih dari kekerabatannya dengan coyote(bahasa indonesianya anjing liar)




Selama ini kita bahwa anjing sadalah serigala yang dipisahkan dari alam liar oleh manusia purba. kemudian dibiakkan, dan manusia mulai ikut campur dalam perkembangan serigala menjadi anjing. Manusia hanya membiakkan serigala dengan karakter tertentu sesuai kebutuhan manusia pada saat itu. Setelah puluhan ribu tahun akhirnya manusia telah menciptakan berbagai macam jenis anjing. Dari anjing pekerja hingga anjing toy yang menjadi teman atau peliharaan saja . Dari anjing kampung yang memiliki kemampuan bertahan hidup yang menakjubkan hingga anjing yang tidak mungkin bertahan hidup tanpa bantuan manusia, karena proses kelahirannya harus dibantu manusia.

Saat ini perkembangan ilmu pengetahuan telah memberikan keyakinan bahwa serigala dan anjing memang kerabat yang sangat dekat atau bahkan mungkin sebenarnya serigala tidak lebih dari sekedar variasi jenis (trah) anjing. Hal ini bisa kita lihat dari beberapa hasil penelitian berupa pohon filogenetika yang dibuat berdasarkan pengurutan mtDNA berbagai jenis binatang yang diperkirakan berkerabat. Salah satu contohnya bisa dilihat dari gambar di bawah ini.

Spoiler for pohon filogenetika:




Bagi seorang ahli genetika, serigala (Canis lupus), anjing (Canis familiaris) dan coyote (Canis latrans) bukanlah benar-benar sebuah spesies tersendiri karena tidak ada perbedaan signifikan diantara mereka secara genetis. Mereka tidak terpisah secara reproduktif, artinya masih bisa terjadi persilangan antara ketiga jenis canis ini.

Spoiler for serigala (Canis lupus):



Spoiler for anjing (Canis familiaris):



Spoiler for coyote (Canis latrans):




Dengan mengetahui hal ini kita sebagai pemilik anjing bisa belajar bahwa pada dasarnya anjing dan serigala tidak berbeda jauh. Insting untuk membentuk kawanan/pack pada serigala juga ada pada anjing. Anjing yang kita pelihara meskipun cuma seekor akan tetap menunjukkan perilaku ini walaupun tidak kita sadari. Anjing akan mengangap manusia yang memelihara dan berinteraksi bersama dia dalam keseharian adalah kawanannya.


Dalam kawanan serigala pasti ada serigala yang lebih dominan dari pada yang lain sehingga muncul peringkat di dalam kawanan, serigala dominan teratas atau pemimpin kawanan (alpha) akan menentukan segala sesuatu yang terjadi di dalam kelompok sehari-hari. Mulai dari cara berjalan yang berurutan hingga urutan memakan hasil buruan. Begitu pula dengan anjing yang menganggap kita sebagai kawanannya, dia membutuhkan pemimpin kelompok yang otoriter sekaligus bijaksana, jika dalam kawanannya tidak ada pemimpin kelompok maka dia akan menjadi pemimpin kelompok. Biasanya masalah mulai muncul ketika anjing yang kita miliki mulai mencoba menjadi pemimpin kelompok. Mulai dari kencing sembarangan, naik ke atas kasur atau sofa, menarik-narik kekang, hingga menyalak atau menggigit kita ketika dia tidak suka dengan apa yang kita lakukan.


Dalam dunia serigala peringkat juga tidak selalu tetap, tetapi juga bisa berubah seiring bertambahnya usia kawanan. Seekor anak serigala bisa saja menjadi pemimpin kawanan ketika ternyata dia tumbuh besar dan mampu mengalahkan serigala yang lebih tua. Artinya seekor anak anjing yang tadinya lucu dan penurut juga bisa menjadi anjing yang menyebalkan dan perusak jika kita tidak memeliharanya dengan benar. Anjing dewasa yang telah disekolahkan-pun jika berpindah tangan atau berganti pemilik bisa menjadi seolah-olah tidak pernah sekolah.


Perlu diingat juga bahwa perilaku anjing dominan ini tidak tergantung jenis atau trah anjing. Bukan berarti bahwa jika kita memiliki Labrador atau Golden yang terkenal ramah dan cerdas lantas bebas dari perilaku dominan. Bahkan anjing toy seperti Chihuahua dan Pom bisa menjadi dominan. Pernah melihat Pom yang menggigit ketika akan dipegang oleh orang asing? Mudah-mudahan kita sekarang tidak heran lagi ketika mengetahui perilaku kita yang memanjakan peliharaan kita membuat kita atau orang lain di sekitar kita celaka, atau bahkan membuat anjing kita sendiri celaka.

jadi sekarang tau kan mengapa ada anjing yang jinak dan ada yang masih ganas? sebagian besar jawabannya adalah karena pengaruh sifat bawaannya dari serigala.

http://www.kaskus.us/showthread.php?t=12240247

No comments:

Post a Comment

Related Posts with Thumbnails

Entri Populer