Grand Final Indonesia Mencari Bakat (IMB) semalam, Minggu (24/10) menjadi momen terpenting dan mengharukan bagi 5 pemuda asal Surabaya ini. Kelima personel Klantink sendiri, kemenangan di ajang ini dianggap suatu mukjizat, tak pernah menyangka bisa memenangkan ajang bergengsi ini.
Klantink mengantongi SMS sebanyak 50,03%, sangat tipis dengan Putri Ayu yang mendapatkan 49,97%.
"Syukur alhamdulillah, ini adalah sesuatu yang sangat berharga menurut kami. Nggak nyangka, sampai sekarang masih merasa mimpi, ini adalah mukjizat dari yang kuasa," ujar Wawan saat ditemui usai acara Grand Final Indonesia Mencari Bakat di Gedung Trans TV, Jakarta Selatan, Minggu (24/10).
Wawan menambahkan walaupun mereka sempat unggul di minggu lalu baginya masih belum merasa menang atau berbangga diri karena hasil dari SMS yang dikirim oleh masyarakat suatu saat bisa berubah.
"Kalau merasa menang sih nggak ya, yang pasti kita optimis aja. Soalnya kan kalau sms itu nggak bisa dipastiin, soalnya kan itu terserah sama masyarakat," paparnya yang melakukan sujud syukur saat diumumkan sebagai pemenang.
Penilaian melalui polling SMS yang dikirim oleh masyarakat menurut Wawan cukup adil, di samping penilaian dari dewan juri.
"Iya, karena itu kan masyarakat banyak yang menilai. Kalau dewan juri kan bisa atas dasar suka tidaknya mereka," terangnya.
Sebagai juara 1 Klantink berhak mendapatkan hadiah mobil dan uang Rp 200.000.000 dan kontrak kerja dengan Trans Corp selama 2 tahun. Wawan mengatakan mereka masih bingung akan diapakan nantinya hadiah mobil ini.
"Lihat ke depannya aja. Dipakai sendiri, berlima. Tapi belum tahu ke depannya gimana," tandasnya. (kpl/ato/faj)
No comments:
Post a Comment