Yogyakarta: Kolektor keris yang tergabung dalam Paguyuban Pemerhati Tosan Aji, Kamis (7/10), memamerkan puluhan keris koleksinya di Sleman, Yogyakarta. Keris yang dipamerkan sebagian berasal dari zaman Majapahit. Keris-keris ini merupakan hasil karya yang termasuk awal di tanah Jawa karena dibuat sekitar abad ke 11 Masehi.
Dalam acara ini juga dipamerkan keris pada abad 8, yaitu keris lajer dengan pamor hurap peninggalan Mojopahit. Meski sudah terlihat terkikis, keris ini masih terlihat bagus begitu pula dengan warangan atau sarung kerisnya. Keris peninggalan Sultan Hamengkubuwono ke 7 yang berlapis emas juga ikut dipamerkan.
Pameran ini tentu saja bertujuan mengenalkan keris kepada masyarakat terutama mereka yang hobi mengoleksi benda bersejarah. Selain itu tentu saja agar masyarakat juga mengapreasi karya seni nenek moyang berupa tosan aji atau keris.
Keris adalah salah satu warisan budaya asli Indonesia yang telah diakui Unesco. Keris merupakan hasil karya anak bangsa yang harus dilestarikan keberadaannya karena bernilai estetis dan seni tinggi.(Liputan6)
No comments:
Post a Comment