TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pernahkah Anda merasakan gigi Anda ngilu saat sedang minum air es? Jika iya, itu tandanya Anda penderita gigi sensitive dan hal ini sebaiknya jangan dibiarkan begitu saja.
Selain rasa nyeri tajam karena sensasi suhu seperti panas atau dingin, rasa ngilu juga bisa timbul saat gigi kontak dengan sikat gigi atau prosedur dental di dokter gigi.
Menurut drg. Hari Sunarto, Sp.Perio (K), gigi menjadi sensitif ketika lapisan luar pelindung gigi (email) terkikis. Kondisi ini diakibatkan oleh terjadinya penurunan gusi, yang disebabkan oleh penyakit gusi atau kebiasaan menyikat gigi yang salah dan akar gigi yang terbuka karena erosi makanan asam.
"Hal ini menyebabkan dentin yang berada di bawah email terbuka. Saluran ini berhubungan langsung dengan syaraf gigi, sehingga ketika ada rangsang makanan atau minuman akan terasa ngilu," paparnya dalam acara talkshow bertajuk Tangani Gigi Sensitif, Nikmati Makanan Favorit di Jakarta (14/7/11).
Gigi sensitif termasuk dalam masalah kesehatan gigi yang cukup banyak dialami masyarakat. Penelitian yang dilakukan tahun 2009 oleh Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjajaran Bandung, sekitar 65 persen orang Indonesia mengalami gigi sensitif.
Kebiasaan menyikat gigi terlalu kuat, penyakit gusi, prosedur pembersihan karang gigi, serta pemakaian kawat gigi, juga bisa memicu gigi sensitif.
Hari menambahkan, meski sensasi ngilu pada gigi hanya berlangsung sesaat, tetapi jika dibiarkan gigi sensitif bisa membuat seseorang malas menyikat bagian gigi yang terasa ngilu. "Bisa terjadi penumpukan plak kalau tidak disikat," katanya.
Mengubah cara menyikat gigi serta penggunaan pasta gigi yang mengandung komponen aktif untuk menutupi dentin yang terbuka tadi, menurut Hari, bisa membantu mengurangi rasa ngilu.
No comments:
Post a Comment