Ide untuk memperingati hari tanpa gadget tersebut lahir dari pemikiran Mark DiMassimo, Chief Executive Officer Digo. Menurut orang nomor satu di perusahaan iklan tersebut, ketergantungan orang terhadap gadget kian tinggi dan sudah menjadi bagian dari gaya hidup. Nah, Di Massimo menyarankan adanya jeda sehari untuk kembali menjadi manusia biasa, ketika beragam gadget belum tercipta.
Pemilihan tanggal 18 September dilakukan secara acak, namun ternyata pada saat yang sama merupakan hari suci orang Yahudi atau disebut juga hari Yom Kippur. Di hari raya pendamaian ini, setiap orang Yahudi membebaskan diri dari segala macam peranti digital, komputer, dan game.
http://insideit.wordpress.com/2010/09/01/18-september-sebagai-hari-tanpa-gadget-sedunia/
No comments:
Post a Comment